MEMBERI PENGAMPUNAN

Selamat datang di blog Pemuda GKSBS Gereja Kristen Sumatera Bagian Selatan Palmerah JAMBI Jangan Lupa Share dan Tinggalkan Komentar Terimakasih God Bless and See you
Yesus memberi perumpamaan atas pertanyaan Petrus tentang berapa kali kita harus mengampuni saudara kita yang berbuat dosa. Perumpamaannya tentang seorang hamba yang dihapuskan utangnya oleh raja, tetapi hamba itu tidak menunjukkan kasih yang sama pada temannya yang berutang padanya. Dan Yesus mengatakan bahwa kita harus mengampuni saudara kita sampai tujuh puluh kali tujuh kali (Matius 18:22), sebanyak-banyaknya.

Terkadang sulit rasanya untuk memaafkan dan langsung melupakan kesalahan mereka apalagi yang melakukan hal buruk pada kita. Namun Allah telah lebih dulu menghapus pelanggaran dan tidak mengingat-ingat lagi dosa kita. Dia telah mengampuni dosa kita dan melupakannya, jadi kita pun wajib menunjukkan kasih dan pengampunan yang sama pada orang lain sebanyak-banyaknya. Jika kita tidak memberi maaf pada mereka yang berbuat salah pada kita, itu hanya akan menjauhkan kita dari Allah.

Walau seberapa sering kita dikecewakan, tetaplah berdiri sebagai seorang pengikut Kristus. Doakan mereka yang sudah menyakiti atau berbuat tidak adil pada kita. Minta agar Allah memampukan kita untuk memaafkan mereka dan minta Allah untuk memberkati mereka. Itu adalah wujud nyata dari kedewasaan iman, dengan mengingat kebaikan orang lain dan memaafkan kesalahannya. Mengampuni berarti menerima semua yang telah terjadi, melepaskan kesakitan yang kita terima, dan melanjutkan sukacita bersama Allah. Allah menjanjikan penghiburan dan sukacita yang lebih besar asal kita mau melepaskan beban kita dengan memberi pengampunan. Melalui pengampunan, kasih Allah akan mengalir untuk mengubah orang lain dan memperbaiki hubungan kita dengan mereka.

Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian Kolose 3:13.

Sumber : Renungan Kristiani

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUBUNGAN TANPA IKATAN

ORANG MUDA SIAP MELAYANI

CIRI-CIRI ORANG YANG MENGANDALKAN TUHAN